"inikah dunia antara ?"

Entah bagaimana aku bisa berada di ruang itu. sebuah ruang kosong yang belum kukunjungi sebelumnya. kosong ----
aku bahkan tidak tau bagaimana harus mendeskripsikan dan mendefinisikannya. ruang itu, hanya sebuah ruangan. itu saja yang kutahu. mungkin lebih mirip pengetahuan yang begitu saja kutahu-atau bahkan imperasi.
"ruangan apa ini?" aku bertanya-tanya. hingga akhirnya, sampailah aku pada sebuah kesimpulan bahwa tampaknya ia adalah sesuatu di luar hitam-putih realitas, sesuatu diantara jangkuan dua pilihan. sebuah dunia tanpa pahala dan dosa, tanpa benar dan salah, tanpa nilai-nilai, tanpa nama-nama. begitu saja kutahu dan kuyakini. mungkin sebuah alternatif ketiga selain positif dan negatif, benar dan salah, baik dan buruk, harus dan jangan, panas dan dingin, ya dan tidak, dan semua pilihan-pilihan lainnya. "inikah dunia antara ?"
ruang ini adalah netralitas yang tak terdistorsi nilai-nilai, selalu lolos dari jebakan takdir. ruang yang mengambang saat sebuah koin dilemparkan di udara, saat ruang pengadilan ditekan tombol pause-nya. saat kebaikan berdamai dengan kejahatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar